Black Panther jadi film terbaik Marvel?? Review film Black Panther (2018) !!

Cacat Black Panther cukup kecil dibandingkan dengan banyak hal dalam film sebagus ini

Black Panther merupakan sebuah film superhero dari Amerika tahun 2018 berdasarkan karakter dalam komik Marvel dengan nama yang sama. Film ini disutradarai oleh Ryan Coogler, yang juga ikut dalam menulis skenario bersama Joe Robert Cole, dan Chadwick Boseman sebagai T'Challa / Black Panther, bersama Michael B. Jordan, Lupita Nyong'o, Danai Gurira, Martin Freeman, Daniel Kaluuya , Letitia Wright, Winston Duke, dan Andy Serkis. Film ini mendapat rating 7,6/10 di IMDb

Sepertinya setiap kali sebuah film Marvel Studios baru akan dimulai, debat terjadi di mana ia berada di alam semesta, ini merupakan sebuah sinema yang berkembang pesat di dalam studio. Black Panther adalah proyek terbaru dan bukan film yang sempurna, akan tetapi yang dilakukannya memang begitu menarik dan unik dan pantas disejajarkan di antara film-film terbaik sekarang ini.

Disutradarai oleh Creed Ryan Coogler dari tulisan naskah Coogler dan Joe Robert Cole, Chadwick Boseman sebagai T’Challa, yaitu pewaris takhta bangsa Afrika Wakanda. Sebuah negara yang sangat rahasia dan punya teknologi maju, Wakanda dilindungi oleh rajanya, yang mengasumsikan mantel Black Panther, ketika ia mengambil tahta kerajaan dan mengambil bagian dari bunga misterius yang memberinya kekuatan, kecepatan, dan atribut lain yang ditingkatkan.

T’Challa segera menemukan pemerintahannya yang ditantang oleh ancaman dari eksternal maupun internal, termasuk agen senjata berbahaya Ulysses Klaue dan orang asing yang mematikan, Erik "Killmonger" Stevens, dengan koneksi ke Wakanda.

T’Challa adalah tokoh protagonis yang begitu menarik karena perannya sebagai pimpinan bangsanya, duta besar, dan senjata terhebatnya, semua digulirkan ke dalam satu karakter. Boseman membawa ketulusan pada perjuangan T’Challa untuk merekonsiliasi keinginan melindungi Wakanda dengan keinginannya untuk mencari kebaikan yang lebih besar di dunia, dan ini yang membuat penonton jengkel dalam perjuangannya.

BACA JUGA : Review film Forest Gump (1994) film drama paling romantis!!

Pendatang baru Letitia Wright, yang berperan sebagai suster remaja T'Challa dan ahli teknologi penduduk Wakanda, Shuri,barangkali adalah kejutan terbesar dan paling menyenangkan dari film ini. Penampilannya membuat tiap adegan ia berada dalam kenangan, dan dia memiliki bakat untuk menambahkan sesuatu yang ekstra untuk setiap baris dialog atau gerakan yang dia berikan serta menambahkan pukulan saat itu tanpa berlebihan.

Dalam gips yang dikemas dengan wajah-wajah yang dikenal dan veteran yang sudah mapan, Wright menonjol dalam kerumunan dan akan menjadi tambahan yang baik untuk film-film Marvel mendatang yang cukup cerdas untuk menyertakannya lagi.

Cacat Black Panther cukup kecil dibandingkan dengan banyak hal dalam film sebagus ini.Sisa dari pemain film ini diisi dengan campuran aktor berpengalaman, bintang yang lagi naik daun, dan wajah-wajah lain yang dikenal. Semuanya memegang peran mereka dengan baik.Jika ada satu area di mana Black Panther terlihat agak pendek, itu juga merupakan masalah yang sekali-kali muncul di film Marvel sebelumnya.

Dan meskipun Black Panther seolah-olah merupakan film aksi, karakternya terasa lebih otentik dalam momen dialog yang digerakkan oleh film daripada saat melompat, membalik, dan berayun di sekitar lingkungan.

Namun, kelemahan Black Panther cukup kecil dibandingkan dengan banyak hal yang di filmnya, tak sedikit dari yang mengejutkan ketika mengeksplorasi beberapa permasalahan sosial ataupun politik yang cukup rumit. Film Marvel lain tidak terlalu masuk ke dalam ranah ini tetapi Black Panther tidak menghindar dari menantang penonton untuk mempertimbangkan kewajiban negara-negara kaya ke seluruh dunia, misalnya apakah identitas nasional seseorang mengungguli tanggung jawab sosial seseorang.

Black Panther adalah bukti keterampilan Coogler dan pemain berbakat film, yang membuatnya terlihat terlalu mudah untuk membuatkan film yang begitu unik dan menarik ini.

Apakah Black Panther pada akhirnya dinilai sebagai salah satu film terbaik Marvel?? hampir tidak penting pada saat ini. Coogler telah menciptakan sebuah film yang melampaui genre dan mendorong batas-batas dari apa yang bisa kita harapkan dari alam semesta sinematik Marvel, dan film pahlawan super secara keseluruhan lebih baik untuk itu..

BACA JUGA : The God Father (1972) review film mafia gangster terbaik sepanjang masa!

Share this post